Selasa, 19 Juli 2022

Strategi Hubungan Masyarakat



Strategi humas dalam kegiatannya yaitu : 

1. Fact Finding and Feedback (Riset Penemuan Fakta)
Pada tahapan ini dilakukan penemuan fakta di lapangan atau hal-hal yang berkaitan dengan opini, sikap, dan reaksi publik dengan kebijaksanaan pihak organisasi atau perusahaan yang bersangkutan. Setelah menemukan fakta di lapangan, maka data, fakta, dan informasi tersebut dievaluasi untuk dapat dijadikan pedoman pengambilan keputusan berikutnya.

Pada tahapan ini yang paling diperlukan adalah kepekaan humas dalam mendengarkan dan menemukan fakta yang berhubungan dengan kepentingan perusahaan atau organisasi. Tahap ini juga dinamakan tahapan analisis situasi.

2. Planning and Programming
Tahapan perencanaan dan penyusunan program kerja merupakan upaya yang dilakukan untuk menentukan langkah selanjutnya yang sejalan dengan kepentingan publik.

3. Action and Communicating
Proses ini merupakan tidak lanjut setelah melakukan perencanaan. Humas harus bisa melakukan tindakan berdasarkan rencana matang yang sudah dibuat. Tindakan dilakukan sesuai fakta yang ada sehingga dapat menyampaikan pesan efektif yang bisa mempengaruhi opini publik

4. Evaluation
Evaluasi merupakan tahap penilaian hasil dari riset awal hingga perencanaan program, serta keefektifan dari proses manajemen dan bentuk komunikasi yang digunakan. Tahapan ini dikatakan sebagai tahap penafsiran hasil kerja.

Sasaran Kegiatan Humas :1. Membangun identitas dan citra perusahaan. 2. Menciptakan identitas perusahaan yang positif. 3. Mendukung komunikasi timbal balik dengan berbagai pihak. 4. Menghadapi krisis. 5. Menangani keluhan dan menghadapi krisis dengan membentuk manajemen krisis dan public relations recovery image untuk memperbaiki lost of image and damage. 6. Mempromosikan aspek kemasyarakatan. 7. Promosi yang menyangkut kepentingan public. 8. Mendukung kampanye sosial, seperti anti rokok.


Referensi :

http://annualreport.id/kiat-strategi/empat-langkah-strategis-humas

https://prcfikomupiyai.wixsite.com/website/single-post/2017/07/12/strategi-public-relations

Manfaat Blog Untuk Humas



Manfaat Blog Untuk Humas

Blog adalah singkatan dari web log yang merupakan sebuah website yang isinya dapat di update secara reguler. Selain itu, blog juga memungkinkan pengunjung untuk berkomentar. Blog juga dapat dipakai untuk banyak kegiatan, seperti untuk dijadikan buku atau catatan harian online, maupun untuk menulis artikel seperti halnya koran digital. Pada umumnya blog berbasis teks, walaupun ada juga blog yang berbasis foto, berbasis video, audio, dan sebagainya.

Blog ini membantu PR dalam membangun citra positif perusahaan yaitu membantu dalam  memperkenalkan profil, serta produk perusahaan. Perusahaan tidak dapat menggantungkan pemasaran produk sepenuhnya pada blog. Salah satu fungsi blog bagi masyarakat yaitu dapat memberika informasi mengenai apa yang diinginkan masyarakat sebagai sasaran dari suatu perusahaan. Dimana dengan Blog juga perusahaan dapat menjalin hubungan baik dengan pelanggan. Melalui blog,kita dapat tahu langsung apa yang diinginkan oleh pelanggan,yaitu dilihat dari komentar yang masuk di blog,baik itu saran,kritik,maupun kepuasan atau kekecewaan pelanggan terhadap produk dari perusahaan.

    Blog untuk PR dapat menjadi media untuk membangun ‘company branding’. Perusahaan dapat menyajikan artikel, jurnal atau hasil penelitian yang berkenaan dengan produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan. Dengan demikian, pelanggan akan merasa bahwa perusahaan yang bersangkutan memang ahli di bidangnya, terbukti banyaknya tulisan yang disajikan mengenai produk dan layanannya. 

    Manfaat  blog sebagai media PR dibandingkan dengan media lainnya adalah :
    1. Untuk penyampaian informasi mengenai suatu perusahaan.
    2. Mempermudah dalam melakukan komunikasi dengan pelanggan sehingga mengetaui kemauan atau keinginan pelanggan.
    3. Memperkenalkan identitas suatru perusahaan agar dikenal oleh para pengguna media social khususnya blog.
    4. Membangun produk atau brand image.
    5. Menjaga dialog pelanggan.
    6. Memperlihatkan kemampuan perusahaan.
    7. Meningkatkan penjualan.
    8. Memperbaiki kesalahan perusahaan.
    9. Menciptakan citra yang baik suatu perusahaan.  

     

    Referensi :

    http://fungsiblogbagihumas.blogspot.com/2013/06/fungsi-blog-bagi-public-realitions.html

    http://iamumisholihat11.blogspot.com/2013/06/fungsi-blog-untuk-pr.html


    Peran Sosial Media Dalam Hubungan Masyarakat



    Humas dan Media Sosial

    Humas atau Public Relations (PR) adalah suatu usaha yang sengaja direncanakan dan dilakukan secara berkesinambungan untuk menciptakan kesepahaman antara suatu perusahaan dengan publik.  PR adalah praktik mengelola penyebaran informasi antara individu atau perusahaan dan publik. Menurut Edward L. Bernays, ada 3 pengertian Humas atau Public Relations:

    Pertama, Memberi penerangan kepada masyarakat. Kedua, Pembujukan langsung terhadap masyarakat guna mengubah sikap dan tindakan, dan. Ketiga, Usaha mengintegrasikan sikap dan tindakan dari permasalahan dengan masyarakat dan dari masyarakat terhadap permasalahannya.

    PR berperan penting di suatu lembaga, organisasi atau kelompok dalam menjalin hubungan yang saling menguntungkan. Secara umum, tujuan utama Humas atau Public Relations ialah menciptakan, mempertahankan, dan membangun reputasi, sehingga menjadi citra baik di mata publik.

    Di era saat ini atau kita kenal dengan era media baru, media sosial tidak dapat dilepaskan dari kehidupan publik.  Media sosial secara perlahan dan pasti akan menjadi salah satu hal yang penting bagi aktivitas publik, baik dalam memenuhi gaya hidup maupun sebagai penunjang dalam mengerjakan tugas atau pekerjaan.  Bagi praktisi PR tentu sudah jelas bahwa keberadaan media sosial sangat sangat membantu dan menjadi alat yang vital dalam membangun komunikasi perusahaan.  Kampanye komunikasi melalui media sosial haruslah dilakukan se-efektif mungkin untuk mencapai berbagai lapisan publik.  Indonesia memiliki berbagai segmentasi publik dengan kehidupan masyarakatnya yang sangat heterogen.

    Beragam upaya dapat dilakukan PR untuk meningkatkan citra positif perusahaan, mengingat begitu besarnya pengguna media sosial bagi Indonesia maupun seluruh dunia. Sumber marketing.co.id menyebut Facebook sebagai platform media sosial dengan angka tertinggi pengguna memiliki lebih dari 1 miliar pengguna aktif mobile. Untuk Aplikasi Facebook Messenger saja kini sudah mencapai 500 juta pengguna. Itu artinya ada lebih dari separuh pengguna Facebook menggunakan aplikasi pesan tersendiri ini. Adapun WhatsApp yang tahun ini baru diakuisisi Facebook memiliki lebih dari 600 juta pengguna dan Instagram sebanyak 400 juta pengguna.

    Di tengah perkembangan digital, banyak kekurangan serta kelebihan bagi Humas. Namun, adanya media sosial yang terus hadir membawa dampak besar untuk mendukung praktisi dalam melakukan kegiatan kehumasan.

    Manfaat media sosial untuk  Humas :

    1. Memperoleh Publisitas dengan Cakupan yang Lebih Cepat dan Luas

    Media sosial memungkinkan berbagi informasi secara instan dan karena jumlah orang yang menggunakan internet terus meningkat, dengan banyaknya jejaring media sosial itu sendiri, rilis atau cerita yang Anda posting dapat dengan mudah diambil dan diposting oleh blogger atau jurnalis online. Ini menawarkan Anda cakupan berita yang lebih luas dan memastikannya menjangkau audiens target yang lebih besar.

    2. Visibilitas Online

    Media sosial dapat digunakan untuk membantu Anda meningkatkan kesadaran publik tentang perusahaan Anda dan citra bisnis Anda secara keseluruhan karena penulis, blogger atau jurnalis online membantu menyebarkan berita tentang perusahaan Anda. Ketika perusahaan Anda membangun kehadirannya secara online, itu akan menjadi lebih terlihat yang dapat digunakan untuk mempromosikan bisnis Anda. Semakin banyak pembaca yang Anda tarik, semakin tinggi jumlah pengikut Anda dan peningkatan jumlah pembaca Anda juga meningkatkan jangkauan komunikasi Anda.

    3. Meningkatkan Komunikasi

    Dengan kemudahan penggunaan media sosial, setiap orang dapat memposting pemikiran mereka tentang berbagai topik. Situs jejaring sosial memungkinkan Anda untuk mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban dengan cepat dari sejumlah pembaca, dengan berbagai antusiasme dan pengalaman. Dengan menggunakan saluran komunikasi ini, Anda dapat mengembangkan hubungan dengan pembaca, yang kemudian dapat Anda gunakan dalam aktivitas PR dan penargetan pemangku kepentingan untuk memastikan postingan Anda relevan dan menarik sehingga lebih mungkin untuk dibaca.

    4. Terintegrasi dengan Mudah

    Kebanyakan orang tahu cara menggunakan satu atau beberapa alat media sosial sehingga perusahaan Anda harus bertujuan untuk memaksimalkan basis pembacanya dengan menggunakan koneksi staf online Anda untuk mempromosikan bisnis dan  memberi Anda basis pembaca yang lebih besar. Semakin banyak orang yang mengetahui tentang perusahaan Anda, dan apa yang dilakukannya, semakin besar kemungkinan bisnis Anda akan berhasil dan menarik pelanggan setia.

    5. Links dan SEO

    Menyertakan link atau tautan ke dalam informasi yang relevan dan dokumentasi pendukung dalam konten online Anda memberi Anda otoritas salinan yang pada gilirannya, berarti mesin pencari memperhatikannya. Jika Anda menautkan ke domain, peringkat web Anda akan meningkat dan blogger serta jurnalis online akan menganggapnya layak untuk dicoba dan bahkan mungkin menyertakan link yang ada.  Untuk memastikan situs web Anda naik peringkat pencarian, pastikan semua yang Anda tulis kuat, sesuai topik dan memiliki banyak informasi bagus didalamnya yang akan terus melibatkan pembaca.


    Referensi :

    https://handes.iainptk.ac.id/2019/10/08/public-relations-dan-media-sosial/

    https://iprahumas.id/detailpost/pentingnya-media-sosial-bagi-humas-di-masa-krisis

    https://indonesiapr.id/apa-saja-manfaat-media-sosial-untuk-public-relations/


    Mengenal Digital Public Relations



    Digital PR

    Digital PR sama dengan Digital Marketing hal ini lantaran beberapa kesamaan,  membandingkan digital PR dan digital marketing lazim terjadi. Pemasaran lewat ruang digital memang memicu tindakan instan konsumen. Berbagai aktivitas pemasaran digital dilakukan melalui iklan, promosi, email direct marketing, hingga optimasi pencarian.

    PR digital merupakan taktik promosi yang digunakan oleh public relations untuk meningkatkan brand awareness. Strategi digital ini dapat mendorong kesadaran merek, konversi ke situs web, dan tautan / link yang dapat meningkatkan prospek dan penjualan.

    Namun, digital PR mengusung fungsi manajemen relasi yang terfokus pada pengelolaan berbagai platform digital. Sebut saja, blog, podcast, situs resmi, situs berita, dan media sosial. Jika strategi digital PR dilakukan secara cermat, reputasi bisnis akan lebih cepat bertumbuh sehingga dapat menciptakan hasil yang memuaskan di masa mendatang. 

    Kehadiran strategi digital public relations ini membawa warna baru bagi dunia public relations dalam penyebaran informasinya. Perannya yang begitu penting, membuat digital public relations dianggap menjadi masa depan public relations. PR digital dapat dilakukan tidak hanya bagi perusahaan besar, melainkan juga bisa dilakukan siapapun.

    Pentingnya Digital PR

    Praktik public relations memang sudah dilakukan sejak lama, terutama PR konvensional sendiri. Namun, PR konvensional diangggap kurang efektif dan aksesibel terlebih bagi bisnis yang baru merintis atau startup. Seiring berkembangnya teknologi, munculah strategi digital public relations

    Yang dilakukan Digital PR

    1. Membangun dan memelihara citra positif suatu bisnis di mata publik.

    2. Memperluas Kesadaran Produk (Brand Awareness).

    3. Melakukan publikasi tentang apresiasi dan prestasi yang diraih. 

    4.  Menunjukkan keunggulan bisnis dibandingkan para pesaing.
    5. Mengantisipasi kerugian yang mungkin timbul dari berbagai berita negatif.

    Manfaat Digital PR

    1. Kesadaran merek (brand awareness). Pengetahuan seseorang akan suatu brand atau produk berpengaruh pada keputusan pembelian mereka. Semakin mereka mengenal suatu produk, maka tingkat kredibilitas brand tersebut semakin tinggi dan berkemungkinan besar dalam meningkatkan penjualan.
    2.  Memungkinkan Promosi Produk Melalui Public Figure
    Untuk membangun kepercayaan publik akan suatu produk, memposting konten di media sosial tidaklah cukup. Dengan menerapkan strategi digital, PR dapat terhubung dengan beberapa artis, content creator, influencer maupun orang-orang yang sekiranya berpengaruh dalam keputusan pembelian konsumen.
    3. Mendatangkan Trafik Organik
    Manfaat selanjutnya dari PR digital adalah mendatangkan traffic organik. Traffic organik didapatkan dari pencarian melalui Google di beberapa media online seperti website. Pelanggan maupun calon pelanggan dapat mencari nama brand produk perusahaan melalui situs Google.
    4. Membangun High-Quality Backlink
    Manfaat terakhir dari digital PR yang masih berkaitan dengan mendatangkan lalu lintas organik yakni membangun high-quality backlink pada target domain. Backlink adalah salah satu faktor penting dalam SEO. Pada dasarnya backlink adalah tautan pada sebuah halaman web yang mengarah ke situs lain.

    Kepopuleran Lesti Kejora dan Rizky Billar Sebagai Brand Ambassador PT. tours & Travel Des

      Rabu, 18 Januari 2023 Mediadetik.com- Tangerang-   PT. Tours & Travel Des mengumumkan akan menjadikan beberapa artis dan selebgram seb...